Akhirnya saya lolos Beasiswa LPDP 2018






Alhamdulillah, akhirnya perjuangan panjang selama kurang lebih 4 bulan terbayar lunas dengan diumumkannya beasiswa LPDP 2018 pada 20 September 2018  Pukul 20.00 WITA.

Perjalanan yang begitu melelahkan, penuh perjuangan, tantangan, dan penuh harapan. Sebuah impian yang begitu kudambakan agar bisa lanjut kuliah ke jenjang Magister. Diawali dengan meminta restu orang tua dan menyakinkannya bahwa beasiswa LPDP adalah beasiswa yang bersifat Fully Funded (Pembiayaan penuh) sehingga tidak perlu khawatir lagi tentang biaya-biaya (Maklum kami bukan dari kalangan menengah ke atas ) sehingga orang tua tentu khawatir dengan biaya-biaya magister yang melangit itu.

Mendapatkan restu orang tua, kemudian secara dramatis saya memutuskan untuk resign dari tempat kerja di salah satu perusahaan Telekomunikasi (anak perusahaan BUMN). Saya  memutuskan resign agar bisa lebih fokus dengan impianku, selain itu saya juga tidak ingin mengabaikan tanggung jawab sebagai seorang karyawan karena ambisi ingin kuliah sehingga resign adalah jalan terbaik yang harus kutempuh.

Perjalanan menggapai beasiswa ini dimulai dari Tulisan 





Kurang lebih 20 hari setelah Seleksi Substansi LPDP, akhirnya LPDP memastikan akan mengumumkan penerima beasiswa LPDP 2018 pada tanggal 20 September 2018 yang sempat ditunda pada tanggal 16 lalu. Tanggal 20 bagaikan tanggal yang begitu menegangkan, kuawali dengan bangun lebih pagi dan berfikir tentang kemungkinan setelah pengumuman beasiswa ini. Jika lolos alhamdulillah bisa kuliah lagi, jika tidak kuputuskan untuk bekerja saja dan mengubur dalam-dalam impianku (Begitu gumamku dalam hati).

Pada pukul 20.00 WITA, di salah satu Group WA ku,  sudah banyak notifikasi masuk yang mengabarkan bahwa pengumuman Beasiswa LPDP 2018 telah diumumkan melalui akun masing-masing. Sontak jantung ini mulai berdetak tak beraturan. Berusaha kumenenangkan diri agar semua tampak baik-baik saja. Sebelum kubuka pengumuman di akunku, kusempatkan mengambil air wudhu terlebih dahulu. Air wudhu yang membasahi bagian tubuhku tampak membuat suasana lebih menegangkan.

      Teman-teman di Group Whatsapp pun sudah mengucapkan selamat bagi yang lolos, dan saya masih terdiam menunggu detak jantung stabil. Dengan menyakinkan diri dan percaya kepada Allah kuberanikan diri untuk membuka website LPDP dan kemudian Login  dengan terus membaca basmalah dan shalawat walaupun tangan masih bergetar tak karuan. Muncullah halaman awal yang biasa kulihat selama 4 bulan lamanya tapi kali ini ada rasa yang berbeda.

       Untuk melihat pengumuman saya harus mengklik MENU STATUS atau HISTORY lagi. Menu Status pengumumannya lebih jelas karena tulisannya cukup besar berbeda dengan menu history yang tulisannya sangat kecil. Mungkin saking gugupnya malahan MENU HISTORY yang tertekan. Menu tersebut pun terbuka melalu smartphoneku, kemudian smarphoneku kubalikkan ke belakang agar tidak terlihat pengumumannya hehehe (Deg-degan).



Lolos Seleksi Substansi LPDP 2018 (History)


       Kemudian secara perlahan kubalikkan ke depan dan kuintip menu history tersebut secara perlahan. Kurang lebih 3-5 menit mengintip secara pelan akhirnya saya melihat huruf L dan kuberanikan membalikkan Smartphoneku tepat di depan wajahku dan tulisanya “LOLOS SELEKSI SUBSTANSI”.Kemudian saya langsung bersujud menghadapkan diri ke sang pencipta bahwa begitu besar nikmat yang IA berikan.








lpdp 2018
Lolos Seleksi Substansi LPDP 2018


      Entah apa rasanya setelah melihat pengumuman tersebut intinya senang banget lah, saya langsung berlari menuju kamar orang tua ku mengabarkan bahwa saya lolos beasiswa LPDP 2018, kupeluk ibu dan ayahku dan tetesan air mata haru ( Restu orang tua memang memudahkan segalanya).

     Akhirnya saya bisa kuliah lagi di salah satu kampus terbaik di Indonesia (gumamku dalam hati), Senang rasanya perjuangan panjang, melelahkan, dan penuh tantangan di bayar mahal oleh Allah Subhahu wata’ala.

      Kemudian kucek di group WA, teman-teman seperjuanganku di group LPDP Makassar khusunya teman LGD (Leaderless Group Discussion) semua pada lolos, senang juga rasanya teman-teman seperjuangan yang baruku kenal  bisa lolos juga. Alhamdulillah


       Luar biasa perjuangan ini, perjuangan yang begitu dramatis, begitu menarik, begitu indah untuk diceritakan. Dalam 4 bulan terakhir, sebenarnya saya juga melamar beasiswa professor di Pusan National University Busan, Korea Selatan, tapi orang tua belum mengizinkan ke luar negeri (ridho orang tua lebih penting sih dan pasti ada alasan khusus) sehingga beasiswa ini kuabaikan di tahap seleksinya hehe. Saya juga berencana mengambil beasiswa Unggulan dan Beasiswa PENS tapi lagi-lagi seperti tidak ada niat padahal itu semua bentuk ikhtiarku. Mungkin ini jalan agar saya lebih fokus ke LPDP.

         Sampai saat ini saya belum pernah kecewa berharap kepada Allah dalam keadaan on the track di jalanNya. Setiap impian yang kuperjuangan pasti dibayar lunas oleh Allah sesuai ikhtiar yang kulakukan.

       Saat ini saya tinggal menunggu undangan persiapan-persiapan sebelum memulai kuliah yang diadakan LPDP, seperti PK (Persiapan Keberangkatan dan PB (Persiapan Bahasa).

        PK akan dilaksanakan kurang lebih 5 Hari untuk meningkatan jiwa nasionalisme, cinta tanah air, kebersamaan, kekompakan, persiapan kuliah, dan mekanisme pencairan beasiswa biasanya di laksanakan di Wiswa Hijau, Depok.

       Untuk PB akan dilaksanakan kurang lebih 3- 6 bulan untuk meningkatkan kemampuan Bahasa inggris para penerima beasiswa LPDP. Untuk lokasi, pihak LPDP yang akan menentukannya. Saya berharap bisa PB di Jogja agar bisa beradaptasi di sana sebelum perkuliahan di mulai.

    Oh iya, memang persyaratan LPDP harus kuliah  tahun depan setelah ditetapkan lolos beasiswa ini. Jadi semua penerima beasiswa harus kuliah di 2019 tidak boleh di 2018.

       Oleh karena itu, Insya Allah saya akan memulai perkuliahan pada bulan Agustus 2019 di Departemen Teknik Elektro dan Teknologi Informasi , Program studi Magister Teknologi Informasi Universitas Gadjah Mada.

      Semoga saya bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat dan amanah dengan beasiswa LPDP agar bisa berkontribusi besar bagi agama bangsa dan negeri ini.

         Dan Beasiswa LPDP merupakan kado terindah dari Allah di usiaku yang ke-23 tepat pada hari ini tanggal 26 September 2018, semoga dengan ini saya semakin dekat dengaNya, semakin dekat dengan IlmuNya, semakin berkah usiaku, dan mampu berkontribusi besar terhadap peradaban umat manusia. Aamiin.

     Tak lupa juga saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu saya dalam proses seleksi LPDP. Seperti pak Ibrahim Abduh, S.S.T., M.T. beliau yang telah memberikan saya rekomendasi (Terimakasih pak), Kanda Yasir yang memberikan tips and trick Beasiswa LPDP, pak Eddy membantu meminjamkan buku prosiding hehe makasih pak, dan semua pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Terimakasih Banyak.

       Ayo berjuanglah teman-teman, mumpung kita masih muda, tenaga masih kuat, dan semangat lagi on fire, mari kita taklukan dunia dengan keilmuan yang kita miliki agar mampu memberi manfaat besar terhadap masyarakat.



Yakin aja, Usaha tidak pernah mengkhianati hasil




فَبِأَيِّ آلاءِ رَبِّكُما تُكَذِّبانِ 

“Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kau dustakan?” (ar-Rahman: 13).


  "orang-orang yang sabar dan hanya kepada Tuhan saja mereka bertawakal". ( An-nahl : 42)




Oleh:

Pulung Hendro Prastyo

Awardee LPDP 2018

Kampus Tujuan : 
Master of Information Technology, 
Gadjah Mada University

Akhirnya saya lolos Beasiswa LPDP 2018 Akhirnya saya lolos Beasiswa LPDP  2018 Reviewed by Pulung Hendro Prastyo on Wednesday, September 26, 2018 Rating: 5

30 comments:

  1. Replies
    1. selain dari LPDP, terkadang ada beasiswa full dari kampus yang dituju (yg pastinya lebih sedikit saingannya), salah satunya beasiswa full dari universitas di taiwan ataupun dari pemerintah taiwan, dapat dibaca link di bawah ini juga ya…


      Cara Mendapatkan Beasiswa di National Central University (NCU) Taiwan


      Dokumen yang Dibutuhkan untuk Mendaftar ke NCU (Online)


      Nggak Mahal Kok! Ini Rincian Biaya Hidup Mahasiswa di Taiwan

      Delete
  2. Tulisanmu sangat menarik. Anda mirip dosen tekni UGM yg memiliki Blog, org Bali dia, pak Made. Nanti Anda pasti bertemu di sana. Kalian berdua memiliki kesamaan. Org teknik yg pintar menulis dan dapat menginspirasi org lain. Sy membaca tulisan Anda soal LPDP. Semoga sy juga bisa lulus spt Anda karena sy baru mengikuti seleksi SBK.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Semoga bermanfaat yah, untuk dosen UGM semoga saya bisa bertemu dgn beliau , beliau hebat tentu tdk sma dgn saya antara bumi dan langit 😅. Semoga mas/mbaknya lolos Aamiin. Good luck

      Delete
    2. Mas Pulung, mhn ijin bertanya, apabila sdh dinyatakan lulus lulus substansi apakah bisa dipastikan mendapatkan beasiswa LPDP BuDI DN atau msh ada seleksi lagi?Terimakasih

      Delete
    3. Setelah mengikuti Persiapan Keberangkatan (PK) ada tanda tangan kontrak, setelah melewati itu semua Insya Allah jadi awardee. Selamat yah

      Delete
  3. mantab, nice information, btw mas, kalau kampus tujuan dalam negeri ada PB juga ya?

    ReplyDelete
  4. Wah mantap! Perjuangan LPDP memang jatuh bangun parah sih haha. Saya merasakan apa yang kamu rasakan. :)

    Salam dari Awardee LPDP Luar Negeri dari Bandung. 😁😁

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hehe iya mba, awardee LPDP rata” pejuang 😂😂. Selamat yah mba jadi awardee LPDP LN👍👍

      Delete
  5. Perkenalkan saya Ami. Selamat kak sudah lolos lpdp, hebat, tulisannya juga menggugah semangat.
    Ohya saya mau tanya, selama seleksi wawancara, lgd dan eots kemarin memakai bahasa indonesia saja atau ada bahasa inggrisnya ya kak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ohya satu lagi kak, apa saya boleh lihat essai kakak yang tentang kontribusi untuk indonesia? Sekalian rencana studi juga kalau boleh :)

      Delete
    2. Tergantung interviewernya mba, ada yg bilingual ada yg hanya bahasa Indonesia aja. Bagusnya persiapkan kedua duanya.

      Delete
    3. Kalau essay aku malu mba dilihat essaynya, banyak impian impian yg masih rahasia hehe. Kalau mau lihat contoh coba buka website https://sdsafadg.com/ , itu rujukan aku untuk membuat essay, keren penjelasannya

      Delete
    4. Oh iya tidak apa-apa mas :)
      Untuk essay on the spot ada kemungkinan menggunakan bhs inggris juga kah?

      Delete
    5. tergantung jalur yang dipilih kalau Dalam Negeri pakai bahasa Indonesia kalau Luar Negeri Bahasa Inggris

      Delete
  6. Menginspirasi Mas, selamat ya Mas..
    semoga saya bisa mengikuti jejakmu. ditunggu di Jogja mas..

    ReplyDelete
  7. keren bg. mengispirasi bgt.
    slm knal bg. saya donal dari medan. alumni manajemen UNAND pdg.
    btw boleh minta wa abg bg?

    ReplyDelete
  8. Kak mohon maaf untuk Toefl nya itu bisa daftar kemana ya kita kalo untuk dilampirkan di lpdp saya masih kurang ngerti kak. Terima kasih mohon jawabnnya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. biasa ada di kampus kampus dek atau di lembaga bimbingan belajar ,

      Delete
  9. Mas Pulung salam kenal.
    Boleh info proses seleksi di UM UGM? materi tes kemampuan bidang apa saja ya mas, ada wawancara kah?
    Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wawancara ngk ada mas, sebenarnya mau nulis jg pengalaman seleksi di UGM tapi ngk sempat sempat hehe.

      Ini materi yg sempat saya catat saat tes substansi UGM.
      Soal Ujian Bidang

      Sistem Operasi
      Komunikais data
      Matrik determinan
      Himpunan
      Vektor
      Osi Layer/TCP IP
      Elektronika dasar
      Konsep OOP
      Defenisi Programming
      Basis data
      Pemrograman c

      Delete
    2. Soalnya MC atau esaay kah mas? Masnya ambil konsentrasi apa ya?

      Delete
  10. Tulisan2 mas Pulung ttg LPDP sangat membantu. Smg saya juga lulus LPDP 2019. Btw kalau mau join grup wa nya boleh kah saya diajak?

    Boleh minta email mas pulung? Makasih ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. untuk nyari group WA, silahkan gabung di group telegram terlebih dahulu, Di sana , biasanya ada info group- group WA sesuai regional daerah masing-masing.

      Delete
  11. KAK SERTIFIKAT PRESTASI ITU YANG KAYAK APA YA?

    ReplyDelete

Powered by Blogger.